Dua jurnalis yang kritis ke pemerintah togo ditangkap

Amnesty internasional mengutuk penagkapan 2 jurnarlis yang kritis terhadap pemerintah togo. Amnesty internasional menyerukan pembebasan kedua jurnalis.

Negara kecil di afrika barat itu.yang diperintahkan sejak 205  kelompok hak asasi menindka tokoh tokoh oposisi dan media.

Ferdinand ayite dan joel egah, editor dua  mingguan l alternative dan mingguan fratemite, ditangkap pada kemarin malam atas komentaran yang dibuat selama siaran online.

Penahanan sewenang wenang terhadap jurnalis ferdinand ayite dan joel egah merupakan pelanggaran yang terhdap hak mereka dan terhadap kebebasan bereksprisi, kata peneliti afrika barat, fabien offner di amnesty internasional.

Pihak yang berwenang ingin membungkam kritik, kata offner. ferdinand ayite dan joel harus segera dibebaskan dengan lanjutnya.

Pengarcara mereka belom kapade mengatakan kedua jurnalis ditahan karena pencemaran nama baik dan penghinaan yang terhadap otoritas mereka di tangkap setelah pengaduan dari dua menteri.

Kapdae mengatakan wartawan ketiga yang juga diambil bagian dalam siaran itu, isidore kouwonou ditempatkan di bawah pengawasan yudisial. keluaran sgp